Di balik beragam bahaya yang ditimbulkan, alkohol ternyata juga menyimpan manfaat yang amat besar pula, yaitu dapat menurunkan risiko penyakit jantung pada kalangan dewasa yang belum terlalu tua. Namun, orang dewasa berusia muda berisiko rendah terkena penyakit jantung, dan efek menguntungkan yang diperoleh dari asupan alkohol secara moderat mungkin dapat diabaikan dibandingkan dengan peningkatan risiko, misalnya kecelakaan lalu lintas, dan kanker, kata tim peneliti dari Amerika Serikat dalam jurnal Circulation. Minum alkohol dalam takaran sedang atau moderat, misalnya satu hingga dua sloki sehari, dapat menyehatkan jantung pada laki-laki dan perempuan berusia lebih tua, sementara jika minum alkohol berlebihan justru tidak melindungi jantung dan bahkan menimbulkan banyak risiko kesehatan lainnya. Karena penyakit jantung jarang ditemukan pada laki-laki di bawah usia 40 dan wanita di bawah 50, makanya sulit untuk menyelidiki efek dari konsumsi alkohol terhadap risiko penyakit jantung di kalangan dewasa yang berusia muda. Untuk mengatasi masalah ini, Dr. Alberto Ascherio dari Harvard School of Public Health di Boston dan rekan-rekannya mengumpulkan data dari delapan studi yang dilakukan di Amerika Utara serta Eropa yang melibatkan lebih dari 192.000 wanita dan hampir 75.000 laki-laki.
Rata-rata usia partisipan laki-laki adalah 50, sementara untuk wanita adalah 54. Pada awal studi, seluruh partisipan terbebas dari penyakit kardiovaskular, dan semuanya juga melaporkan kebiasaan minum alkohol mereka. Dalam penelitian itu, Ascherio dan kawan-kawan menemukan bahwa mengkonsumsi 30 gram alkohol per hari dapat mengurangi risiko wanita mengalami penyakit jantung sebesar 42%, dan memangkas risiko pria sebesar 31%. Dan ketika tim peneliti memecah para partisipan dalam tiga kategori usia, yaitu yang berusia 50 atau kurang, berusia 50 hingga 59, dan berusia 60 atau lebih, mereka melihat adanya pola yang sama tentang penurunan risiko penyakit jantung melalui pola minum alkohol moderat di masing-masing kelompok usia. Dengan melihat rendahnya risiko penyakit jantung pada mereka yang berusia muda, Ascherio bersama koleganya mengatakan efek perlindungan dari alkohol sepertinya lebih kuat terhadap mereka yang berusia lebih tua yang memiliki risiko tinggi masalah jantung. Tapi, bagaimana pun, mereka yang terbiasa mengkonsumsi alkohol juga harus mempertimbangkan semua kemungkinan risiko masalah kesehatan akibat asupan minuman keras ini, karena kalau tidak, mereka bisa saja hanya sehat untuk jantung mereka, sementara organ yang lain bermasalah. Terlebih bagi kaum Muslim, alkohol pasti bukan jalan terbaik untuk melindungi jantung mereka, karena minuman ini dikategorikan sebagai haram untuk diskonsumsi.
Artikel lainnya

Penyakit jantung adalah penyakit yang mengganggu sistem pembuluh darah atau lebih tepatnya menyerang jantung dan
Baca selengkapnya
MAKANAN yang lezat dalam artikel ini baik untuk kesehatan jantung Anda. Termasuk bagaimana cara terbaik
Baca selengkapnya
Tidak semua jenis makanan enak itu sehat, beberapa makanan enak malah bisa merusak badan kita,
Baca selengkapnya
Di Indonesia, tanggal 21 April diperingati sebagai Hari Kartini. Pada hari ini, rakyat Indonesia mengenang
Baca selengkapnya
Pandemi virus corona membuat orang enggan ke rumah sakit karena takut tertular virus mematikan itu.
Baca selengkapnya
Salah satu masalah pada jantung yang bisa berakibat fatal adalah terganggunya irama jantung (aritmia jantung),
Baca selengkapnya
binawaluya.com - Sejarah Hari Dokter Nasional yang diperingati setiap 24 Oktober, dimulai sejak tahun 1950
Baca selengkapnya
RS Jantung Binawaluya menyelenggarakan Workshop Mastering Bifurcation PCI pada tgl 8 Maret 2025 bertempat di
Baca selengkapnya
Penyakit jantung koroner adalah penyempitan atau penyumbatan arteri atau arteri-arteri yang memasok aliran darah ke
Baca selengkapnya
Wabah virus pandemi Corona atau Covid 19 di indonesia semakin masif penyebarannya, sehingga pemerintah terus
Baca selengkapnya
Angiografi koroner adalah suatu prosedur sinar-x (X-Ray) untuk memeriksa pembuluh darah arteri jantung (arteri koroner)
Baca selengkapnya
Era globalisasi dan era informasi yang akhir-akhir ini mulai masuk ke Indonesia telah membuat tuntutan-tuntutan
Baca selengkapnya
Jakarta - Bagi pasien penyakit jantung koroner yang mengalami penyumbatan total kronis (chronics total occlusion/CTO)
Baca selengkapnya
RS Jantung Binawaluya kembali berkolaborasi dengan ISICAM (Interventional Cardiology Annual Meeting) 2024 dalam menampilkan Live
Baca selengkapnya
Teknologi Drug-Coated Baloon semakin berkembang dan menjadi pilihan penting dalam strategi pengobatan penyakit jantung dan
Baca selengkapnya
Tugas utama jantung ialah memompa darah ke seluruh organ tubuh dan menampungnya kembali setelah dibersihkan
Baca selengkapnya