Bila jantung berhenti berdenyut hanya dalam beberapa menit, diikuti berhentinya sirkulasi darah, maka hidup kita yang berharga ini pun akan berakhir. Itu sebabnya mengapa pencegahan penyakit jantung dan pembuluh darah adalah tindakan penting dan sangat ditekankan. Secara umum ada lima tanda vital dari jantung yang sehat.
1. Kolesterol
Bila diibaratkan, maka LDL atau kolesterol jahat adalah pembakar rumah dan HDL atau kolesterol baik sebagai petugas pemadam kebakaran. "Petugas pemadam kebakaran yang baik biasanya bisa mencegah kerusakan jangka panjang," kata Roger Blumenthal dari Johns Hopkins Cicarone Center. Semakin tinggi kadar kolesterol HDL, makin rendah pula risiko terjadinya ateroklerosis. Untuk jantung sehat, target kolesterol jahat tidak lebih dari 130 mg/dl dan HDL harus lebih tinggi dari 40 mg/dl. Kadar HDL cenderung meningkat dengan berolahraga, menurunkan berat badan, dan mengonsumsi banyak serat.
2. Tekanan darah
Jika dibiarkan tak terkendali dalam beberapa tahun, maka tekanan darah tinggi dapat merusak arteri seluruh tubuh sehingga dinding pembuluh darah akan menebal dan kaku lalu tersumbat sehingga alirah darah ke organ vital tersumbat. Tekanan darah yang optimal lebih rendah dari 120/80 mmHg. Variasi berbagai makanan dengan kombinasi berbagai zat gizi yang tepat akan bermanfaat bagi tekanan darah. Berbagai penelitian juga menunjukkan mengurangi stres juga efektif menurunkan tekanan darah. Para peneliti dari Spanyol menyebutkan, konsumsi aspirin setiap hari juga menurunkan kadar tekanan sistolik 6,8 mmHg dan tekanan diastolik 4,6 mmHg.
3. Denyut jantung
Hidup tidak berada di tangan Anda, tapi di jantung Anda. Mengetahui jumlah detak jantung per menit (resting heart rate) merupakan salah satu cara untuk memprediksi usia. Dalam studi yang dimuat dalam New England Journal of Medicine disebutkan, pria yang memiliki resting heart rate di atas 75 denyut per menit (bpm) tiga kali lebih berisiko terkena serangan jantung. Denyut yang normal adalah 65 bpm. "Bila Anda melakukan latihan kardio dengan intensitas rendah dan menambahnya menjadi intensitas tinggi dua minggu sekali, detak jantung per menit akan berkurang," kata Neal Henderson, ahli kedokteran olahraga. Lakukan latihan olahraga minimal 30 menit dengan jumlah 60-80 persen dari maksimum heart rate.
4. Gula darah puasa
Kadar gula darah puasa merupakan tanda ada tidaknya risiko diabetes. Makin tinggi kadar gula darah Anda, makin besar pula risiko terkena diabetes. "Penderita diabetes punya risiko yang lebih besar terkena penyakit jantung, ginjal, dan gangguan mata," kata Johanthan Samet, MD dari Johns Hopkins. Untuk menurunkan kadar gula darah puasa, kita perlu meningkatkan kemampuan tubuh menggunakan gula darah atau dengan kata lain meningkatkan sensitivitas insulin. Cara terbaik untuk mencapai ini adalah mengurangi berat badan.
5. Protein C-reactive
Protein C-reavtive atau CRP adalah protein plasma yang diproduksi oleh hati sebagai reaksi dari adanya infeksi, luka, dan proses inflamasi. Kadar tinggi CRP menunjukkan adanya peradangan di dalam tubuh. Karena penyakit jantung terjadi karena adanya peradangan di dinding arteri, CRP bisa digunakan sebagai penanda umum risiko penyakit jantung. Peningkatan kadar CRP biasanya diiringi dengan peningkatan kolesterol. Kadar CRP yang tinggi, yakni lebih dari 1 miligram per liter, juga dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker prostat. Pengukuran CRP dilakukan dengan pengambilan darah dari bagian siku atau belakang telapak tangan.
Artikel lainnya
Artikel
Diunggah pada 20 Agustus 2025
Diet Mediterania Sahabat Terbaik Jantung
Diet Jantung : Diet Mediterania, Pola Makan yang Terbukti Menjaga Kesehatan Jantung
Diet Mediterania bukan sekadar
Baca selengkapnya
Artikel
Diunggah pada 25 Juli 2014
12 Makanan Sehat Untuk Jantung
MAKANAN yang lezat dalam artikel ini baik untuk kesehatan jantung Anda. Termasuk bagaimana cara terbaik
Baca selengkapnya
Edu Program
Diunggah pada 23 Januari 2025
30th Binawaluya Educational Program Workshop and Live Case PCI
Teknologi Drug-Coated Baloon semakin berkembang dan menjadi pilihan penting dalam strategi pengobatan penyakit jantung dan
Baca selengkapnya
Artikel
Diunggah pada 25 Agustus 2015
10 makanan tidak sehat versi WHO yang harus anda hindari
Tidak semua jenis makanan enak itu sehat, beberapa makanan enak malah bisa merusak badan kita,
Baca selengkapnya
Berita
Diunggah pada 25 Oktober 2019
Tim ACLS RS Jantung Binawaluya Juara The First National ACLS Skill Challenge
THE FIRST NATIONAL ACLS SKILL CHALLENGE adalah kompetisi yang diselenggarakan oleh RS Jantung dan Pembuluh
Baca selengkapnya
Artikel
Diunggah pada 25 Juli 2015
Menambal Jantung Bocor Tanpa Operasi
Istilah penyakit jantung bawaan (PJB) atau jantung bocor pada anak cukup membuat bulu kuduk khalayak
Baca selengkapnya
Artikel
Diunggah pada 17 September 2025
Kenapa Jantung Terkadang Terasa Lompat ?
Apa Itu Denyut Prematur / Skip Beat?
Pernah merasa jantung seperti lompat, berhenti sejenak, lalu berdetak
Baca selengkapnya
Artikel
Diunggah pada 25 September 2017
Denyut Jantung Naik Saat Santai Pertanda Awal Penyakit Jantung
Denyut jantung yang normal saat orang sedang istirahat adalah sekitar 60-100 denyut per menit (dpm).
Baca selengkapnya
Edu Program
Diunggah pada 01 November 2023
28th Binawaluya Educational Program : Advanced workshop in OCT
28th Binawaluya Educational Program : Advanced workshop in OCT
Penyakit jantung koroner hingga saat ini masih
Baca selengkapnya
Artikel
Diunggah pada 25 Juni 2017
Waspadai Serangan Jantung Saat Liburan
Gangguan jantung ternyata menempati urutan pertama sebagai penyebab kematian seorang pelancong. Meski suasana berlibur seharusnya
Baca selengkapnya
Berita
Diunggah pada 25 Juli 2013
Philips Perkenalkan Teknologi Ruang Kateterisasi
Ketua Komite Medik RS Jantung Binawaluya, DR. Dr. M. Munawar, MD, PhD, FACC, FSCAI berdiskusi
Baca selengkapnya
Berita
Diunggah pada 08 Desember 2018
Verifikasi Akreditasi Rumah Sakit Jantung Binawaluya
Pada hari Jumat, 7 Desember 2018, Rumah Sakit Jantung Binawaluya menjalani proses verifikasi akreditasi untuk
Baca selengkapnya
Artikel
Diunggah pada 25 Oktober 2015
Berapa Jumlah Denyut Jantung Normal?
Jakarta, Jantung adalah organ vital dan merupakan pertahanan terakhir untuk hidup selain otak. Denyut yang
Baca selengkapnya
Berita
Diunggah pada 28 April 2025
RS Jantung Binawaluya Berpartisipasi di TCTAP 2025 Korea
RS Jantung Binawaluya merasa terhormat dapat berpartisipasi dalam ajang internasional TCTAP ke-30 yang diselenggarakan di Korea.
Baca selengkapnya
Berita
Diunggah pada 13 Maret 2025
Pemantauan dan Evaluasi Mutu Pelayanan Rumah Sakit Paska Akreditasi
Sebagai bagian dari upaya peningkatan mutu layanan kesehatan, RS Jantung Binawaluya melaksanakan kegiatan Pemantauan dan
Baca selengkapnya